Filsafat Ketuhanan Whitehead

Mencari Tuhan Sepanjang Zaman,karya filsuf Alfred North Whitehead,merupakan renungan tentang perkembangan agama dan penghayatan ketuhanan berdasarkan kosmologi proses.

Berbeda dengan konsep evolusi Darwin, kosmologi proses menganggap alam semesta berevolusi menurut “hukum” kebaikan menuju suatu tujuan. Pola atau hukum itu menjadi “format” dalam evolusi semesta.Namun,manusia yang merdeka harus jatuh bangun menafsirkannya. Sedangkan tujuan itu ialah Tuhan sebagai “muara” dari kehidupan setiap makhluk, sehingga kehidupan duniawi ini tak sekadar gelembung sabun dari kesia-siaan yang tandas.

Serat Gatholoco

Sekilas Serat Gatholoco

Gatholoco, suluk karya sastra Jawa klasik, berbahasa Jawa baru, berbentuk puisi tembang macapat, bernafaskan Islam dan berisi ajaran tasawuf atau mistik. Waktu penulisan pada hari senin. Pahing tanggal, 8 Jumadilawal 1962 Jawa. Isi teks menceritakan perbincangan atau perdebatan antara Gatholoco dengan Dewi Perjiwati mengenai hakikat pria-wanita, perilaku dalam asmaragama dan asal terjadinya benih manusia.

Tokoh Gatholoco digambarkan sebagai seorang anak raja Suksmawisesa dari kerajaan Jajarginawe yang berparas jelek sekali. Ia mempunyai seorang hamba yang sangat setia, bernama Darmagandhul yang tidak kalah jeleknya dari dirinya. Gatholoco disuruh bertapa oleh ayahnya agar ia menjadi orang yang sangat pandai berdebat, pandai tulis-menulis, dan pandai berhitung tanpa guru. Kelak ia akan mendapat lawan tangguh dalam berdebat mengenai kawruh kasunyatan “ Ilmu Sejati “ yang bernama Dewi Perjiwati.

Diceritakan tentang tiga orang guru mengaji, yaitu Abduljabar, Abdulmanab, Abdulgharib. Ketiganya amat fasih dalam membaca Al Quran, Fikih dan Nahwu. Mereka berjumpa dengan Gatholoco dalam perjalanan sewaktu mencari lawan berdebat tentang ilmu yang dikuasinya. Terjadilah perdebatan antara ketiga guru mengaji tersebut dengan Gatholoco. Perdebatan meliputi tentang arti orang yang memiliki ilmu, haram, atau najis dan arti halal. Gatholoco memenangkan perdebatan dan akhirnya mengajak mereka berteka-teki.

Pemerintahan Oleh Rakjat (Konstitusi Amerika Serikat)

“Kami berpendirian, kebenaran-kebenaran yang berikut ini adalah dengan sendirinya selalu benar, bahwa sekalian manusia adalah sama, dan oleh sang khalik mereka di anugerahi hak-hak mutlak, diantaranya ialah: hak untuk hidup, untuk merdeka, dan hak mengusahakan kebahagiaan hidup. Bahwa untuk menjamin hak-hak ini pemerintah dibentuk diantara manusia, yang mendapat kekuasaan dari mereka yang diperintahnya-Bahwa bilamana sesuatu bentuk pemerintahan merusak tujuan-tujuan ini, maka adalah hak rakyat untuk mengganti atau menjatuhkan pemerintahan itu, dan untuk mendirikan pemerintahan baru, berdasar atas asas-asas yang sedemikian, dan mengatur kekuasaanya sebegitu rupa, sehingga menurut pemandangannya adalah yang paling sempurna untuk menjamin keamanan dan kebahagiaan-nya.”

-Pernyataan Kemerdekaan Amerika Serikat 4 juli 1776.

Risalah ini didasarkan pada buku “Our Constitution and Voverment”, Buku Pelajaran Federal tentang Kewarganegaraan, ditulis dan diperbaharui oleh Dr. Catheryn Seckler-Hudson, Dekan Fakultas Pemerintahan dan Tata usaha Pemerintahan dari Universitas Amerika, Washington D.C.

Diperbaharui, 1956.

download buku ini

Awal Kebangkitan Mataram (masa panembahan senopati).

awal kebangkitan mataram

Abad ke 16, khususnya dua dasawarsa terakhir, bagai anak tiri yang terlantar dalam sejarah Jawa. Dalam pelbagai tulisan hampir tak ada tempat bagi Senapati, simbol kebangkitan mataram-sebuah kerajaan yang kelak memainkan peranan penting di panggung sejarah. Di tulis oleh H.J De Graaf  buku ini mengungkapkan asal-usul dan proses naiknya Senapati ke singgasana kekuasaan. Yang terakhir ini di kaitkan dengan ketegangan yang timbul antara pedalaman dan pesisir jawa, tali-temali kekerabatan elit politik masa itu, serta pengaruh para tokoh keagamaan tertentu.

Sebuah karya sejarah

Judul Buku: Awal Kebangkitan Mataram (masa panembahan senopati).

Penulis: H.J. de Graaf

Tahun 1954, KITLV, Leiden

Download